PETUNJUK TEKNIS
LOMBA BACA PUISI TINGKAT SMA/SMK SE-LAMPUNG
STKIP-PGRI BANDAR LAMPUNG TAHUN 2014
I.
SEKILAS TENTANG PERLOMBAAN
Puisi merupakan salah satu jenis
karya sastra yang ada dan selalu berkembang di Indonesia. Melalui puisi,
seseorang dapat mengekspresikan keadaan serta perasaan yang sedang dialami, perasaan
senang, sedih, haru, dan lain-lain. Selain itu, banyak orang beranggapan bahwa
melalui sastra khususnya puisi, mereka dapat mewujudkan kehidupan sosial yang
berkembang di masyarakat dan menemukan kepuasan serta keindahan dalam hidup.
Pembelajaran bahasa Indonesia yang
di dalamnya menyangkut pembelajaran sastra, dan tidak lupa jenis sastra, yaitu
puisi juga turut diberikan sebagai materi pembelajaran. Dalam materi
pembelajaran puisi mencakup pada standar kompetensi menyimak, berbicara,
membaca, dan menulis puisi. Namun, pembelajaran apresiasi karya sastra (membaca
puisi) disinyalir kurang diperhatikan bagi kalangan pendidikan di Indonesia
khususnya di Lampung. Oleh karena itu, kami akan mengadakan kegiatan lomba
membaca puisi yang bertujuan untuk menumbuhkan minat dan kecintaan terhadap
sastra, khususnya dalam bidang membaca puisi. Terlebih lagi bahwa sebuah puisi,
setelah ditulis oleh sastrawan akan lebih sempurna lagi ketika dibaca dan
dibacakan di depan khalayak umum, tidak hanya cukup dibaca dalam hati saja.
Selain itu, kegiatan ini diselenggarakan untuk menampung dan menyalurkan bakat
serta kemampuan siswa dalam membaca puisi.
Penyelenggaraan
lomba membaca puisi bertujuan
untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan praktik siswa dalam
menumbuhkan apresiasi terhadap sastra, khususnya
baca puisi.
II.
INFORMASI KEGIATAN
A.
Nama Kegiatan
Lomba Baca Puisi
Tingkat SMA/SMK se-Lampung.
B.
Tema Kegiatan
“Puisi ‘Memperoleh Tubuh yang Lengkap’ Jika Setelah Ditulis, Dibaca di
Depan Orang”
C.
Waktu Pelaksanaan
Kegiatan ini akan
dilaksanakan pada tanggal 10 Februari 2014.
D. Tempat
Pelaksanaan.
Aula gedung I Kampus STKIP-PGRI
Bandar Lampung Jl. Khairil Anwar No. 79 Tanjungkarang Pusat Bandar lampung.
III.
KETENTUAN UMUM
A.
Dasar Pelaksanaan Kegiatan
1.
Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2.
Peraturan Pemerintah No 60 Tahun 1999 tentang Sistem
Pendidikan Tinggi
3.
Tri Dharma Perguruan Tinggi.
4.
Visi Misi STKIP-PGRI Bandar Lampung.
5. Surat Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung No. 197/ D5/Kep/2014 tanggal 8 januari 2014
tentang Pelaksanaan Lomba Baca
Puisi Tingkat SMA/SMK se-Lampung yang diselenggarakan STKIP-PGRI Bandar Lampung
B.
Tujuan
1.
Meningkatkan dan mengembangkan apresiasi seni di kalangan
siswa untuk memperkaya seni budaya bangsa Indonesia yang dapat memperkuat daya
saing bangsa
2.
Turut
berperan aktif dalam masyarakat dan menambah kreativitas serta kecintaan akan
ilmu pengetahuan dalam bidang sastra khususnya membaca puisi
3.
Menampung
dan menyalurkan bakat sastra, khususnya dalam bidang membaca puisi bagi siswa dan siswi SMA/SMK se-Lampung
4.
Menumbuhkan
apresiasi terhadap sastra khususnya dalam bidang membaca puisi serta menjalin
tali silaturahmi antar pelajar SMA/SMK
se-Lampung
C.
Peserta
1.
Lomba Baca Puisi Tingkat SMA/SMK se-Lampung tahun
2014
diikuti oleh siswa SMA/SMK di Lampung
2. Persyaratan peserta sebagai berikut.
a.
Siswa SMA/SMK di Lampung yang berstatus
siswa aktif di SMA atau SMK yang
dibuktikan dengan Kartu Siswa atau bukti syah lainnya.
b.
Peserta harus mendapatkan rekomendasi yang dikeluarkan
oleh Kepala/Wakil Kepala Bidang
Kesiswaan/Guru Bahasa
dan Indonesia/Pembina Ekstrakurikuler masing-masing.
c.
Dalam perlombaan,
peserta mewakili SMA/SMK atau utusan sekolah yang
bersangkutan.
d.
Setiap SMA atau SMK diharapkan mengikutsertakan minimal
satu pasang sebagai
peserta (putra dan
putri)
e.
Biaya
Pendaftaran perpasang (putra-putri) Rp 50.000,00 (lima puluh ribu rupiah)
f.
Pendaftaran
ditutup pada 8 Februari 2014 saat technical
meeting
g.
Peserta tidak boleh diganti siswa lain apabila sudah mendapat
pengesahan dari panitia
h.
Siswa peserta yang telah memenuhi persyaratan sebagai
peserta maka panitia harus memberikan ID
Card
i.
Setiap
peserta akan mendapatkan sertifikat atau piagam penghargaan
j.
Peserta dinyatakan gugur apabila tidak memenuhi persyaratan
seperti yang tercantum dalam panduan ini.
k.
Peserta dapat didampingi oleh official, yang merupakan personal yang mempunyai tugas tertentu
dalam menunjang keperluan peserta lomba
l.
Official
dapat berasal dari kalangan siswa atau guru pembimbing.
D.
Sistem
Lomba dan Penentuan Pemenang
1.
Penentuan Finalis
a. Juri menentukan peserta yang memperoleh nilai
tertinggi sebagai finalis
dengan melalui tahap final
b. Jika terdapat dua orang atau lebih peserta
yang nilainya sama, maka ketentuan finalisnya didasarkan pada nilai tertinggi
bidang penilaian pertama. Jika masih sama, didasarkan pada nilai tertinggi
bidang penilaian urutan kedua, dan seterusnya.
2.
Penentuan Juara
Tetap
a.
Berdasarkan rangking nilai para finalis yang ditentukan
oleh Tim Juri, maka peserta yang mendapat nilai tertinggi dinyatakan sebagai
pemenang pertama, dan seterusnya sesuai dengan ranking.
b.
Apabila dua atau lebih finalis yang memperoleh nilai yang
sama maka pemenangnya ditetapkan berdasarkan ketentuan yang telah diatur dalam
penentuan finalis.
c.
Predikat juara tetap
terdiri dari:
ü
Pemenang pertama
(tropi dan uang pembinaan Rp 00.000)
ü
Pemenang kedua
(tropi dan uang pembinaan Rp 00.000)
ü
Pemenang ketiga
(tropi dan uang pembinaan Rp 150.000)
3.
Penentuan Juara Umum
a.
Juara umum ditetapkan oleh Dewan Juri yang berhak memperoleh tropi
bergilir Ketua STKIP-PGRI Bandar Lampung
b.
Juara umum adalah sekolah yang
memperoleh juara dari
semua pembacaan puisi yang
diperlombakan (kategori
putra-putri)
c.
Apabila nilai juara umum ada yang sama maka juaranya
ditetapkan berdasarkan urutan
juara. Apabila masih terjadi kesamaan maka penentuan berdasarkan nilai tertinggi
dan seterusnya sesuai dengan urutan pada lomba.
4.
Keputusan
dewan juri tidak dapat diganggu gugat
IV. KETENTUAN KHUSUS
1.
Setiap sekolah boleh
mengirimkan peserta lebih dari 2 (dua) orang
(satu putra dan satu putri).
2.
Dalam pembacaan (lomba) tidak boleh menggunakan alat
pengiring, baik
yang dimainkan sendiri maupun yang
dimainkan orang lain.
3.
Lomba dibagi dalam 2 (dua) babak, yaitu babak penyisihan
dan babak final.
4.
Pada babak penyisihan maupun babak final peserta hanya
membacakan satu puisi dari 10 judul
yang disediakan panitia.
5.
Puisi yang dibacakan pada babak final berbeda dengan yang
dibacakan pada babak penyisihan.
6.
Finalis diambil sebanyak 12 pasang
(putra-putri).
7.
Puisi yang dibacakan diambil salah satu dari judul-judul
sebagai berikut.
No
|
Judul
|
Penyair
|
1
|
Aku
|
Chairil
Anwar
|
2
|
Membaca
Tanda-tanda
|
Taufiq
Ismail
|
3
|
Gadis
Perminta-minta
|
Toto
Sudarto Bachtiar
|
4
|
Gugur
|
WS.
Rendra
|
5
|
Perjalanan
Kubur
|
Sutardji Calzoum Bachri
|
6
|
Sembahyang
Rumputan
|
Ahmadun
Yosi Harfanda
|
7
|
Selamat
Pagi Indonesia
|
Sapardji
Djoko Damono
|
8
|
Sajak
Palsu
|
Agus R.
Sarjono
|
9
|
Tanah Air
Mata
|
Sutardji Calzoum Bachri
|
10
|
Nyanyian
Kemerdekaan
|
Ahmadun
Yosi Harfanda
|
8.
Penilaian:
a.
Penjiwaan (interpretasi teks)
b.
Vokal
1)
Artikulasi
2)
Intonasi
3)
Karakter
Suara
4)
Tempo
5)
Kekuatan
(Power) Suara
c. Gerak (Mimik dan Gesture)
d. Totalitas (Penyajian secara lisan, ekspresi, fisik,
keutuhan).
V.
PANDUAN TEKNIS
A.
Registrasi
Jadwal registrasi peserta dilakukan pada:
Ø Tanggal : 08 Februari 2014 (atau ketika perlombaan berlangsung)
Ø Jam : 08.00 – 15.00 WIB
Ø Tempat : Sekretariat Lomba Baca Puisi
Front Office atau BAAK Lantai Dasar
Syarat-syarat yang harus dibawa peserta pada saat
registrasi langsung:
1. Surat Tugas dari sekolah masing-masing
2. Kartu Tanda siswa
3. Pas foto
ukuran 3
x 4
= 2
lembar
B.
Technical
Meeting
Technical meeting
dilaksanakan pada:
Hari/tanggal : Sabtu, 8 Februari 2014
Jam : 15.00
– selesai
Tempat : Aula
Lt.1 Gedung I
Technical
Meeting dihadiri oleh peserta lomba atau official/pendamping. Bagi yang tidak hadir dianggap setuju dengan apa saja
yang telah disepakati dan
hasil keputusannya dapat dilihat di andriew.blogspot.com
C.
Dewan Juri
Ketua : Andri Wicaksono, M.Pd
Sekretaris : Fransisca
S.O. Dedi, M.Pd
Anggota : Asrul,
Bandar Lampung, 6
Januari 2013
Panitia Pelaksana Lomba Membaca Puisi
STKIP-PGRI Bandar Lampung
Ketua Panitia,
Dra. Fransisca S.O. Dedi, M.Pd
NIP 19601117 198503 2 001
|
Sekretaris,
Andri Wicaksono, M.Pd.
NIDN 0214108303
|
Mengetahui,
Ketua STKIP-PGRI Bandar Lampung
Drs. H. Dailami Zain
Lampiran
Contoh Puisi Pilihan
Penyisihan dan Final
Chairil
Anwar
AKU
Kalau sampai waktuku
’Ku mau tak
seorang ’kan merayu
Tidak juga
kau
Tak perlu
sedu sedan itu
Aku ini
binatang jalang
Dari
kumpulannya terbuang
Biar peluru
menembus kulitku
Aku tetap
meradang menerjang
Luka dan
bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga
hilang pedih peri
Dan aku
akan lebih tidak perduli
Aku mau
hidup seribu tahun lagi
Maret 1943
Sutardji Calzoum Bachri
PERJALANAN KUBUR
Luka ngucap dalam
badan
Kau telah
membawaku ke atas bukit
Ke atas karang ke
atas gunung
Ke bintang-bintang
Lalat-lalat
menggali perigi dalam dagingku
Untuk kuburmu
alina
Untuk kuburmu
alina
Aku menggali-gali
dalam diri
Raja darah dalam
darah mengaliri sungai-sungai
mengibarkan bendera hitam
Menyeka matari
membujuk bulan
Teguk tangismu
alina
Sungai pergi ke
laut membawa kubur-kubur
Laut pergi ke laut
membawa kubur-kubur
Awan pergi ke
hujan membawa kubur-kubur
Hujan pergi ke
akar ke pohon ke bunga-bunga
Membawa
kuburmu alina
Sapardi Djoko Damono
SELAMAT PAGI INDONESIA
selamat
pagi Indonesia, seekor burung mungil mengangguk
dan
menyanyi kecil buatmu
akupun
sudah selesai, tinggal mengenakan sepatu,
dan
kemudian pergi untuk mewujudkan setiaku kepadamu
dalam
kerja yang sederhana
bibirku
tak bisa mengucapkan kata-kata yang sukar
dan
tanganku terlalu kurus untuk mengacu terkepal
selalu
kujumpai kau di wajah anak-anak sekolah,
di
mata perempuan yang sabar,
di
telapak tangan yang membatu para pekerja jalanan,
kami
telah bersahabat dengan kenyataan
untuk
diam-diam mencintaimu
seekor
ayam jantan menegak dan menjeritkan salam padamu,
kubayangkan
sehelai bendera berkibar di sayapnya,
akupun
pergi bekerja, menaklukkan kejemuan,
merubuhkan
kesangsian,
dan
menyusun batu demi batu ketabahan, benteng kemerdekaanmu
pada
setiap matahari terbit, o, anak jaman yang megah,
biarkan
aku memandang ke timur untuk mengenangmu,
wajah-wajah
yang penuh anak-anak sekolah berkilat,
para
perempuan menyalakan api,
dan
di telapak tangan para lelaki yang tabah
telah
hancur kristal-kristal dusta,
khianat,
dan pura-pura
selamat
pagi, Indonesia,
seekor
burung kecil memberi salam kepada si anak kecil,
terasa benar: aku
tak lain milikmu
Ahmadun Yosi Herfanda
SEMBAHYANG
RUMPUTAN
walau
kaubungkam suara azan
walau
kaugusur rumah-rumah tuhan
aku
rumputan takkan berhenti sembahyang
:inna
shalaati wa nusuki
wa
mahyaaya wa mamaati
lillahi
rabbil ‘alamin
topan
menyapu luas padang
tubuhku
bergoyang-goyang
tapi
tetap teguh dalam sembahyang
akarku
yang mengurat di bumi
tak
berhenti mengucap shalawat nabi
sembahyangku
sembahyang rumputan
sembahyang
penyerahan jiwa dan badan
yang
rindu berbaring di pangkuan tuhan
sembahyangku
sembahyang rumputan
sembahyang
penyerahan habis-habisan
walau
kautebang aku
akan
tumbuh sebagai rumput baru
walau
kaubakar daun-daunku
akan
bersemi melebihi dulu
aku
rumputan kekasih tuhan
di
kota-kota disingkirkan
alam
memeliharaku subur di hutan
aku
rumputan
tak
pernah lupa sembahyang
:sesungguhnya
shalatku dan ibadahku
hidupku
dan matiku hanyalah
bagi
allah tuhan sekalian alam
pada
kambing dan kerbau
daun-daun
hijau kupersembahkan
pada
tanah akar kupertahankan
agar
tak kehilangan asal keberadaan
di
bumi terendah aku berada
tapi
zikirku menggema
menggetarkan
jagat raya
:
la ilaaha illalah
muhammadar
rasululah
aku
rumputan kekasih tuhan
seluruh
gerakku adalah sembahyang
1992
Sutardji Calzoum Bachri
TANAH AIR MATA
TANAH AIR MATA
Tanah airmata tanah tumpah darahku
Mata air air mata kami
Airmata tanah air kami
Disinilah kami berdiri
Menyanyikan airmata kami
Di balik gembur subur tanahmu
Kami simpan perih kami
Di balik etalase gedung-gedungmu
Kami coba sembunyikan derita kami
Kami coba simpan nestapa kami
Kami coba kuburkan dukalara
Tapi perih tak bisa sembunyi
Ia merebak kemana-mana
Bumi memang tak sebatas pandang
Dan udara luas menunggu
Namun kalian takkan bisa menyingkir
Kemanapun melangkah
Kalian pijak airmata kami
Kemana pun terbang
Kalian kan hinggap di airmata kami
Kemanapun berlayar
Kalian arungi airmata kami
Kalian sudah terkepung
Takkan bisa mengelak
Takkan bisa kemana pergi
Menyerahlah pada kedalaman airmata kami
Taufiq Ismail
MEMBACA TANDA-TANDA
Ada sesuatu yang rasanya mulai lepas
dari tangan dan meluncur lewat sela-sela jari kita
Ada sesuatu yang mulanya tak begitu jelas
tapi kini kita mulai merindukannya
Kita saksikan udara abu-abu warnanya
Kita saksikan air danau yang semakin surut jadinya
Burung-burung kecil tak lagi berkicau pagi hari
Hutan kehilangan ranting
Ranting kehilangan daun
Daun kehilangan dahan
Dahan kehilangan hutan
Kita saksikan zat asam didesak asam arang
dan karbon dioksid
itu menggilas paru-paru
Kita saksikan
Gunung membawa abu
Abu membawa batu
Batu membawa lindu
Lindu membawa longsor
Longsor membawa air
Air membawa banjir
Banjir membawa air
Air
Mata
Kita telah saksikan seribu tanda-tanda
Bisakah kita membaca tanda-tanda
Allah
Kami telah membaca gempa
Kami telah disapu banjir
Kami telah dihalau api dan hama
Kami telah dihujani abu dan batu
Allah
Ampuni dosa-dosa kami
Beri kami kearifan membaca seribu tanda-tanda
Karena ada sesuatu yang rasanya mulai lepas dari tangan
akan meluncur lewat sela-sela jari
Karena ada sesuatu yang mulanya tak begitu jelas
tapi kini kami mulai merindukannya
Ahmadun Yosi Herfanda
NYANYIAN
KEMERDEKAAN
Hanya
kau yang kupilih, kemerdekaan
Di antara pahit-manisnya isi dunia
Akankah
kau biarkan aku duduk berduka
Memandang
saudaraku, bunda pertiwiku
Dipasung
orang asing itu?
Mulutnya
yang kelu tak mampu lagi menyebut namamu
Berabad-abad
aku terlelap
Bagai
laut kehilangan ombak
Atau
burung-burung Yang semula Bebas di
hutannya
Digiring
ke sangkar-sangkar Yang terkunci
pintu-pintunya
Tak
lagi bebas mengucapkan kicaunya
Berikan
suaramu, kemerdekaan
Darah
dan degup jantungmu
Hanya
kau yang kupilih
Di
antara pahit-manisnya isi dunia
Orang
asing itu berabad-abad
Memujamu
di negerinya
Sementara
di negeriku
Ia
berikan belenggu-belenggu
Maka
bangkitlah Sutomo
Bangkitlah
Wahidin Sudirohusodo
Bangkitlah
Ki Hajar Dewantoro
Bangkitlah
semua dada yang terluka
“Bergenggam
tanganlah dengan saudaramu
Eratkan
genggaman itu atas namaku
Kekuatanku
akan memancar dari genggaman itu.”
Suaramu
sayup di udara
Membangunkanku
dari mimpi siang yang celaka
Hanya
kau yang kupilih, kemerdekaan
Di
antara pahit-manisnya isi dunia
Berikan
degup jantungmu
Otot-otot
dan derap langkahmu
Biar
kuterjang pintu-pintu terkunci itu
Atau
mendobraknya atas namamu
Terlalu
pengap udara yang tak bertiup
Dari
rahimmu, kemerdekaan
Jantungku
hampir tumpas
Karena
racunnya
Hanya
kau yang kupilih, kemerdekaan
Di
antara pahit-manisnya isi dunia!
(Matahari
yang kita tunggu Akankah
bersinar juga Di langit kita?).
Mei 1985

FORMULIR PENDAFTARAN
LOMBA BACA PUISI ANTAR-SMA/SMK SE-LAMPUNG
STKIP-PGRI BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2014
No. Pendaftaran:...............
Nama
Nomor Siswa
|
:
:
|
....................................................................
....................................................................
|
Asal Sekolah
|
:
|
....................................................................
|
Kelas/Program
|
:
|
....................................................................
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
:
|
....................................................................
|
Jenis Kelamin
|
:
|
L/K *
|
Alamat
|
:
|
....................................................................
|
|
|
....................................................................
|
No. HP
|
:
|
....................................................................
|
Keterangan lain-lain
|
:
|
....................................................................
....................................................................
....................................................................
....................................................................
|
(* coret yang tidak perlu)
|
|
a.n. Panitia Lomba,
________________
N.B. formulir dapat difotokopi

FORMULIR PENDAFTARAN
LOMBA BACA PUISI ANTAR-SMA/SMK SE-LAMPUNG
STKIP-PGRI BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2014
No. Pendaftaran:...............
Nama
Nomor Siswa
|
:
:
|
....................................................................
....................................................................
|
Asal Sekolah
|
:
|
....................................................................
|
Kelas/Program
|
:
|
....................................................................
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
:
|
....................................................................
|
Jenis Kelamin
|
:
|
L/K *
|
Alamat
|
:
|
....................................................................
|
|
|
....................................................................
|
No. HP
|
:
|
....................................................................
|
Keterangan lain-lain
(kejuaraan sastra yang pernah
diikuti)
|
:
|
....................................................................
....................................................................
....................................................................
....................................................................
|
(* coret yang tidak perlu)
|
|
a.n. Panitia Lomba,
________________
N.B. formulir dapat difotokopi